Dalam rangka untuk menghimpun berbagai masukan dari para stakeholders dan mempertajam metodologi penelitian terkait Kajian Digitalisasi Pembayaran melalui QR Code Indonesian Standard (QRIS) bagi UMKM di Kota Palangka Raya, Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Bappedalitbang melaksanakan Seminar Awal pada hari Kamis, 8 Juli 2021 bertempat di Ruang Rapat Peteng Karuhei II Kantor Walikota Palangka Raya dan melalui daring.
Kegiatan Seminar Awal dihadiri oleh Asisten III Setda Kota Palangka Raya, Kepala Bappedalitbang, Perwakilan BI Kalteng, Kepala BRI cabang Palangka Raya, Kepala BPS Kota Palangka Raya, Perangkat Daerah teknis, Camat, Lurah, Asosiasi UMKM Kota Palangka Raya dan beberapa pelaku UMKM Kota Palangka Raya.
Narasumber dalam kegiatan ini adalah Tim Peneliti dari LPPM Universitas Palangka Raya, yaitu Prof. Dr. Danes Jaya Negara, S.E., M.Si. dan Ibu Ani Mahrita, S.E., M.Si.
Kepala Bappedalitbang Kota Palangka Raya dalam laporannya menyampaikan bahwa Kajian Digitalisasi Pembayaran melalui QR Code Indonesian Standard (QRIS) bagi UMKM di Kota Palangka Raya diharapkan dapat mengelaborasi kondisi penerapan QRIS sebagai metode pembayaran oleh UMKM di Kota Palangka Raya, apa saja kendalanya dan faktor apa yang mempengaruhi penerapannya karena ini sejalan dengan Arah kebijakan Tahunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Palangka Raya Tahun 2018 – 2023 yaitu perwujudan ekonomi cerdas dalam hal ini upaya meningkatkan kemampuan Sumber Daya Manusia dalam berinovasi, berwirausaha dan penerapan elektronifikasi.
Seminar Awal di buka oleh Asisten III Sekretariat Daerah Kota Palangka Raya, Ir. Kandarani yang saat kegiatan tersebut mewakili Walikota Palangka Raya. Dalam sambutannya beliau juga menyampaikan bahwa bagaimana pentingnya peran Pemerintah Kota Palangka Raya melalui instansi terkait untuk dapat berkontribusi secara tepat dalam mendukung percepatan penerapan QRIS sebagai metode pembayaran, khususnya di kalangan UMKM Kota Palangka Raya.
Diakhir kegiatan seminar, Kepala Bappedalitbang Kota Palangka Raya menyampaikan harapan bahwa hasil dari penelitian ini Rekomendasinya dapat di implementasikan bagi UMKM di Kota Palangka Raya demi pertumbuhan ekonomi di Kota Palangka Raya.